IoT (Internet of Things) adalah teknologi revolusioner yang menghubungkan berbagai perangkat ke internet, memungkinkan pertukaran data secara real-time. Teknologi ini telah menjadi salah satu teknologi yang paling relevan di era digital. Di lingkungan pendidikan, khususnya di tingkat SMA/SMK, pengenalan IoT sebagai mata pelajaran mulai berkembang seiring dengan kebutuhan untuk mempersiapkan siswa menghadapi revolusi industri 4.0.
Banyak sekolah mulai memasukkan IoT sebagai bagian dari pendekatan pembelajaran berbasis STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics). Hal ini memungkinkan siswa untuk belajar mengintegrasikan perangkat keras, perangkat lunak, dan jaringan dalam satu ekosistem pembelajaran.
Universitas Dinamika (Undika) menjadi salah satu Universitas yang terkenal baik di bidang IT seperti IoT, AI, Cyber Security, Sistem Informasi, Industrial Automation serta masih banyak lagi . Undika dan mahasiswa telah meraih berbagai penghargaan di bidang IT, menciptakan berbagai produk inovasi baru yang dapat digunakan oleh Masyarakat umum, berpartisipasi aktif dalam program magang di Perusahaan IT, serta mengadakan seminar dan workshop IT untuk mahasiswa dan Masyarakat umum seperti siswa dan guru SMA/SMK maupun karyawan suatu Perusahaan.
SMA Cita Hati Christian School menjadi salah satu peserta workshop yang dilakukan di Laboratorium Fakultas Teknologi dan Informatika (FTI) Undika (15/01/24) dengan mengusung pembelajaran IoT bagi pemula. Workshop yang diikuti oleh 9 siswa kelas X dan juga guru pendamping ini belajar dan praktik langsung menggunakan peralatan IoT seperti ESP8266 dan Sensor Ultrasonik HC-SR04. Workshop yang di bawakan oleh Bapak Harianto, S.Kom., M.Eng yang merupakan salah satu dosen dari Program Studi S1 Teknik Komputer dan di didampingi oleh Charisma Dimas Affandi, S.T. selaku staff laboratorium FTI memberikan materi mengenai dasar-dasar IoT, perangkat keras yang diperlukan, dan cara memprogram sistem IoT sederhana. Peserta workshop juga diajak untuk membuat proyek IoT sederhana, seperti sistem monitoring jarak menggunakan sensor ultrasonik HC-SR04 menggunakan protokol MQTT melalui smartphone.
Dengan adanya workshop ini diharapkan peserta dapat memahami konsep dasar IoT dan aplikasinya, membangun prototipe proyek IoT sederhana, mengetahui cara menggunakan platform cloud untuk menyimpan dan menganalisis data. IoT bukanlah teknologi yang sulit dipelajari. Dengan bimbingan yang tepat, siapa pun dapat menciptakan solusi inovatif berbasis IoT. Mari terus eksplorasi teknologi ini untuk membangun masa depan yang lebih cerdas!